Senin, Agustus 31, 2009

HATIKU PERCAYA

TRUE WORSHIPPERS
Song by Handy Iskandar
Lyrics By Sari Simorangkir
Music Arrangement by Ucok Radjagukguk

TUHANLAH KEKUATAN DAN MAZMURKU
DIA GUNUNG BATU DAN KES'LAMATANKU
HANYA PADA-MU HATIKU PERCAYA
KAULAH MENARA DAN KOTA PERLINDUNGAN

KU MAU S'LALU BERSYUKUR
S'BAB CINTA-MU PADAKU
TAK KAN PERNAH BERUBAH
HATIKU PERCAYA
WALAU BUMI BERGUNCANG

GUNUNG-GUNUNG BERANJAK
NAMUN KASIH SETIA-MU
TAK PERGI DARIKU

http://www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com/

Sabtu, Agustus 29, 2009

Malaysia, Truly (Maling) Asia

Malaysia oh Malaysia...
Ga abis pikir negara tetangga kita itu kenapa ya?!
Klepto berat tingkat tinggi...

Dari pulau Sipadan-Ligitan...
Lanjut ke Lagu Rasa Sayange..
Trus Batik...
Tari Reog Ponorogo...
dan yang terbaru adalah Tari Pendet...

Oh My God, ga tau malu sekali si Maling Asia ini???!!!!
Reog Ponorogo jelas-jelas dari Jawa yang sangat jauh dari Malaysia dan Tari Pendet yang dari Bali (coba liat deh di Google Earth, betapa jauhnya Bali dan Malaysia).

Belum lagi perlakuan orang Malaysia yang semena-mena terhadap orang Indonesia.
Dari level TKI sampe level Manohara diperlakukan semena-mena.
Walaupun klo sekarang sih gw udah antipati sama si Manohara...nyebelin!
Jangan lupakan juga, gembong teroris paling dicari di Indonesia, Noordin Ngent*t, adalah produk asli dari negara maling tersebut.

Okay saatnya meredakan emosi...
Dalam suatu kejadian, penyebab masalah ga cuma dari satu pihak rasanya. Kita sebagai negara juga pasti punya kontribusi dalam hal ini.
Coba kita renungkan, manakah yang lebih kita sukai :
1. Nonton bioskop ato nonton Wayang?
2. Jalan ke mol ato jalan ke museum budaya?
3. Makan di restoran asing bonafid ato warteg?
4. Liburan ke Bunaken ato ke Malaysia? Klo yang ini gw dengan sigap mengatakan, "ke Malaysia!", soalnya tiket ke Bunaken mahal banget booo! Hehehe...

Coba renungkan juga:
1. Siapa yang lebih suka ribet ngurusin UU Pornografi dan Pornoaksi sampe diprotes masyarakat Bali dan Papua?
2. Siapa yang lebih suka ngurusin rebutan kekuasaan daripada mikirin gimana bersama2 membangun negara?
3. Siapa yang lebih suka ngejualin aset negara ketimbang cari jalan reformasi aset tersebut sehingga bisa menghasilkan laba?
4. Siapa coba yang suka beda-bedain SARA?

Udah dapet jawabannya?!
Tanya kenapaaaaaa????
Ga aneh bukan klo saat ini, ngomong kasarnya, secara bangsa kita diinjak2 oleh Malaysia?!

Okay, sekarang saatnya berhenti bersedih dan singsingkan lengan baju buat kemajuan negara kita tercinta!
Singkirkan semua perbedaan untuk maju bersama-sama... No more Jawa or Sunda, no more Cina or Pribumi, no more partai A or partai B... Kita satu! Indonesia!

Saatnya kita balik menjajah Malaysia, bukan dengan senjata atau kekerasan, tapi kita bisa intimidasi negara kecil itu dengan kekuatan ekonomi, sosial dan budaya.
Kita banjiri pasar Malaysia dengan produk kita yang berkualitas, jangan cuma Proton or Petronas yang bisa masuk ke pasar Indonesia. Go Pertamina!
Banjiri lapangan pekerjaan di Malaysia dengan pekerja2 high quality, jangan cuma TKI yang buat pekerjaan kasar aja. Farmasis, dokter, arsitek, insinyur Indonesia menguasai Malaysia, hmmm nampaknya bisa diraih tuh! Orang Malaysia aja belajarnya dari Indonesia.
Dan terus lanjutkan ekspansi band-band Indonesia ke Malaysia ampe mereka berbusa-busa protes...
Tapi jangan lupa, proteksi, lestarikan dan cintai warisan budaya kita...

Gw percaya, apabila kita bersatu, dalam waktu singkat kita akan dapat membuat ga cuma Malaysia, tapi seluruh dunia bertekuk lutut kepada Indonesia!

Stoejoe?!
Hidup Indonesia!

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Rabu, Agustus 26, 2009

Life Begin @ Forty

Pasti sudah sangat familier ya denger quote itu : "Life begin at forty", "hidup dimulai pada usia empat puluh tahun".

Yang bener luh?
Masa mulai idup dari umur empat puluh?
Tiga puluh sembilan tahun yang lewat ngapain aja luh, Jek?
Memamah biak???? Ato mungkin, ngepet???? Hahaha... no hard feelings!

Hidup dimulai dari saat menangis untuk pertama kalinya dalam dunia ini.
Kapan kah itu? Ketika dokter, bidan, perawat, dukun beranak atau paraji membantu kelahiran kita dari kandungan ibu kita.
Tapi kadang kita tidak mensyukuri hal tersebut sampai dengan kita (kita???? elooo kaleee...) sudah berusia kepala empat...
(Katanya) Tiba-tiba di kepala empat itu, orang-orang menjadi sangat bijaksana melihat kehidupannya.. "Kenapa ya gw ga begini...begitu...begini...begitu...", kira-kira itulah yang dipikirkan.

Saat itu kadang orang akan merasa sudah terlambat.
Tapi klo menurut gw sih kaga ada kata TERLAMBAT!
Kalau kita mau untuk berubah pasti bisa koq...
Kalau kita mau berusaha kita pasti diberikan jalan...
Dan yang terpenting adalah tetap berserah sama DIA Yang Maha Kuasa!

Nothing impossible for HIM!
He'll make things right at His time...Never too soon or too late...Just on time!

So, masih berpikir kalo hidup dimulai dari usia 40 tahun?
Think again!
"NOW" is the time...Time to act and give our best!

N.B : ini adalah blog gw yang ke-empat puluh yang gw publikasikan (emang ada yang nanya ya?! hehehe...)

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Minggu, Agustus 23, 2009

3M : Menyetir-Mobil-Metik


Empat hari yang lalu gw ada miting yang bertempat di salah satu sister company perusahaan gw di Jakarta. Orang perusahaan gw yang diundang ke miting itu ada sekitar 14 orang dan keberangkatan ke Jakarta sudah ditentukan dalam dua mobil.

Gw sudah didaftarkan di mobil Manager Produksi dan sudah tentu ga harus nyetir... *horaaay* Satu mobil lagi dijadwalkan akan menggunakan mobil QM Manager yang nota bene adalah seorang Ibu-ibu yang meminta tolong seorang Supervisor Tehnik untuk menyetirkan mobilnya tersebut.

*bingung ga luh?!*

Gini singkatnya :
  • miting di Jakarta, yang diundang 14 orang.
  • keberangkatan ke Jakarta pake 2 mobil.
  • mobil 1 adalah mobil Manager Produksi (dia sendiri yang nyetir).
  • mobil 2 adalah mobil QM Manager (minta tolong Supervisor Tehnik buat nyetirin).

Masi bingung?! Pegangan deh! Hehehe... Peace ^.^v

Nah walaupun sudah diatur sedemikian rupa, karena kesibukan hari H akhirnya apa yang sudah diatur di atas tersebut agak miss.
Si Ibu QM Manager karena masih miting, so akhirnya ditinggal pergi duluan sama si Bapak Manager Produksi. Dan yang terparah, karena si Bapak Supervisor Tehnik belum makan siang, dia akhirnya ikut di mobil Manager Produksi dengan tujuan supaya dia bisa makan siang... Dasar bocah!

So mandat dan tanggung jawab menjadi sopir diserahkan kepada gw lagi…
Gw sih ga sudah pasrah, seperti biasanya dijadikan sopir abadi (baca Becoming A Man,
http://kisah-seorangmanusia.blogspot.com/2009/07/becoming-man.html).

Setelah menunggu dalam ketidakpastian, akhirnya si Ibu QM Manager keluar beserta dengan Ibu QA/QC Senior Manager a.K.a atasan-langsung-dari-Ibu-QM-Manager.
Rupanya skenario benar-benar berubah..bah...bah!
Karena si Ibu QA/QC Senior Manager ikut serta maka mobil yang digunakan pun beralih dari Avanza transmisi manual ke Rush transmisi otomatis.

Huaaaaaaaaaaa... Pengen nangis... T_T
Selama idup ini gw baru dua kali nyetir pake mobil metik, itu juga dalam jarak yang sangat dekat.
Pertama kali nyoba mobil metik adalah dari gang depan rumah gw ke jalan gede. Ga lebih dari seratus meter.
Kedua, pergi nganterin seseorang di Bandung yang jaraknya pun tidak sampai sepuluh kilometer. Kedua-duanya gw lakukan dalam jangka waktu tidak kurang dari dua tahun yang lalu...

Artinya, dah ampir dua taun gw ga nyetir mobil metik!!!!!!!!!!!!!!!!

Tapi rasa tengsin sudah menguasai diri ini ketika ditanya, ”Kamu bisa kan nyetir mobil metik?”
Dengan PD (Perasaan Deg-degan, halah maksa...) gw jawab, ”Bisa!”.
Padahal cara nyalain mobil metiknya aja gw lupa... Hehehe... (buat Bu LWA, Bu SMI, Bu DHA dan BU TSG yang klo kebetulan baca tulisan ini, jangan kapok ya Bu....hehehe...)

Sabodo ah, gimana nanti aja...Tancap bleh! Hajar mang! Yang penting PD dulu aja!
Itu adalah pikiran-pikiran gw waktu berjalan ke mobil si Ibu...

Tapi setelah duduk di belakang kemudi dan meresapi situasi kondisi mobil metik tersebut, rasanya gw sudah kembali tenang. Semua ilmu ”Menyetir Mobil Metik” gw sudah kembali dari dasar sanubari yang terdalam dan kembali menyeruak ke permukaan otak untuk dapat dikoordinasikan dengan kedua tangan dan kaki (apaan coba???!!!).

Setelah kunci kontak bertemu dengan lubang kuncinya, mobil pun menggeram lembut. Posisi tuas transmisi dipindah ke D-3, pedal gas diinjak lembut dan voila! Lancar boooo!
Semua ketakutan benar-benar sirna...wes-ewes bablas angin'e!

Akhirnya! Kita smua nyampe juga ke Jakarta dan balik ke Kampung Halaman (Cikarang-red) dengan selamat, tepat waktu dan tidak kekurangan sesuatu apapun.

Klo dipikir-pikir, hebat juga ya gw! Nekat!
Narsis mode : ON!

Peace ^.^v

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Sabtu, Agustus 22, 2009

Slipping Away

by RICHARD MARX

I said I wouldn't cry
The day you say goodbye
It's not like I'll never see you again
I guess the things you need
You just can't get from me
But you still can reach out to me now and then


My head is spinning round
All my defenses down

I have held the world in my hands
But I can't keep you from slipping away,


If time will show me grace
And you to a better place
Then I can live knowing it wasn't in vain
It hurts so much to know when love means letting go
And no one can tell me that they've felt my pain


No strength can stop you now
Will someone show me how
How to live it over again
'cause I can't keep you from slipping away


I will never break your power over me
I could never shake the thought of you burning in my mind
You're all I see


Repeat Chorus

Oh, I can't keep you from slipping away
Oh, Slipping away....



Nice song to remind us (especially me) that LOVE means we must ready to let go the one we loved the most...
Gw sudah pasrahkan dan berusaha mengikhlaskan semua tentang dia "to slip away from me"...

Tapi ada satu bait lirik yang bisa menguatkan gw :
If time will show me grace
And you to a better place
Then I can live knowing it wasn't in vain
It hurts so much to know when love means letting go
And no one can tell me that they've felt my pain

Terima kasih buat "gendDUT" (sweetcow.wordpress.com) yang sudah memberikan quote yang sangat luar biasa dan berkesan banget di hati gw :
MENCINTAI BERARTI MEMBERIKAN SAYAP KEBEBASAN KEPADA ORANG YANG KITA CINTAI, BUKAN MERANTAINYA...

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Rabu, Agustus 19, 2009

Nasi Goreng

Fried rice a.K.a chow fan alias nasi-yang-ditumis-dengan-sedikit-minyak-dan-ditambahakan-banyak-aksesoris-serta-diakhiri-dengan-kecap-manis nampaknya udah jadi sahabat yang sangat nempel kaya perangko neh...

Ampir tiga bulan ini, gw males banget nyari makan di sekitar kost gw.
Kayanya ampir semua tukang nasi goreng di Cikarang dan sekitarnya udah gw cobain.
Dari kelas enam ribu rupiah saja sampai kelas dua puluh ribu satu porsi sudah masuk ke perut gw. Tentunya terkadang dibarengi dengan panas dalam, sariawan dan bibir pecah-pecah karena saking keseringannya...
Atasi dengan Bintangin! Minum tolak sariawan koq harus pintar??!!

Penyakit ga nyambung kronis muncul kembali....

Saking keseringannya makan nasi goreng buat dinner, rencananya malam ini gw pengen mencari makan yang lebih berkualitas.
Tekad gw sudah sangat bulat ketika gw meninggalkan kamar kost gw dan menuju sebuah restoran yang cukup terkenal di kampung ini (halah...).
Dari langkah pertama keluar dari kamar, gw udah mikir, "Ntar makan apa ya?!"

Nasi tim...
Nasi ayam goreng mentega...
Bakso Malang...
Bihun spesial...
Ifu mie...

Sesampenya gw di tempat parkir restoran tersebut pun bayangan menu-menu makanan masih terus menghantui pikiran gw...
Btw koq disebutnya "menghantui" ya?! Auks ah gelap...

Bubur ayam...
Bakmi kuah...

Sambil jalan ke kasir tempat mesen pun masih terlintas :
Nasi capcay...
Kwetiaw siram...
.
.
.
.
Tapi begitu sampai di kasir dan menghadap si Mbak, ga tau karena saking terkesimanya dengan senyumannya yang biasa aja itu(lhooo?!), gw dengan spontan berkata, "Nasi goreng satu dibungkus ya Mbak...."

Gubrak....

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Senin, Agustus 17, 2009

Selamat Ulang Tahun Indonesia-ku


Hari ini ada yang bertambah usianya menjadi 64 tahun neh...
Siapakah itu?
Negaraku tercinta, Indonesia!

Di usianya yang relatif sedang untuk ukuran sebuah negara, Indonesia masih banyak tertinggal dari negara-negara seusianya.
Secara ekonomi, secara politik, secara sosial budaya, secara demokrasi, kita masih harus banyak belajar dari negara tetangga kita.
Tapi itu semua tidak boleh menjadi sesuatu yang harus disesali karena kita tidak akan bisa belajar apabila kita terus menerus menyesali hal yang sudah lewat tersebut.

Yang harus kita pegang sekarang adalah bahwa kita, Indonesia, mempunyai potensi yang sangat luar biasa.
Coba bayangkan, kita adalah negara kepulauan terbesar di dunia!
Kepulauan berarti potensi laut yang berlimpah baik untuk komiditi maupun pariwisata.
Jangan sebut potensi kesuburan tanah. Pulau Sumatera, Jawa dan Bali yang dilalui gugusan gunung api menjanjikan tanah vulkanik yang sangat subur.
Kekayaan bawah tanah? Mau dibandingkan dengan siapapun rasanya Indonesia sangat siap; minyak dan gas bumi, berbagai macam mineral, batu bara dll, dsb, dkk…

You name it lah!
Lagunya Bimbo tentang “Kolam Susu”, sangatlah relevan…
Tongkat ditanam di Indonesia pun akan tumbuh.

Sekarang yang menjadi tantangan ke depan adalah Sumber Daya Manusia untuk mengelola semua itu.
Indonesia punya talenta-talenta terbaik yang bisa disejajarkan dengan pemuka-pemuka dunia.
Presiden SBY dinobatkan dalam 100 orang yang berpengaruh versi majalah Times. Di bidang sains dan pendidikan, generasi penerus bangsa ini sudah diakui kebolehannya lewat seringnya mahasiswa atau murid-murid SMU Indonesia meraih medali di olimpiade Fisika/ Matematika atau sejenisnya.
Di bidang seni dan budaya, karya-karya putra bangsa sudah diakui di berbagai belahan dunia.

Apa lagi yang kurang setelah Sumber Daya Manusia?
Tentunya integritas, disiplin diri, keinginan untuk memberikan yang terbaik untuk bangsa, serta penyerahan diri seutuhnya kepada Tuhan...
Apabila semua itu dapat dipenuhi maka aku percaya, Indonesia akan menggeliat, bangkit dan menjadi negara yang disegani, tidak hanya di Asia bahkan di dunia.

Selamat ulang tahun ke-64 Indonesia-ku!
Jayalah selalu…
Aku ‘kan selalu bangga tuk mengatakan, “Aku putra Indonesia!”.

I'm Yours

by Jason Mraz

Well you done done me and you bet I felt it
I tried to be chill but you're so hot that I melted
I fell right through the cracks
Now I'm trying to get back
Before the cool done run out
I'll be giving it my bestest
And nothing's going to stop me but divine intervention
I reckon it's again my turn to win some or learn some

I won't hesitate no more, no more
It cannot wait, I'm yours

Well open up your mind and see like me
Open up your plans and damn you're free
Look into your heart and you'll find love love love love
Listen to the music of the moment baby sing with me
I love peace for melody
And It's our God-forsaken right to be loved love loved love loved

So I won't hesitate no more, no more
It cannot wait I'm sure
There's no need to complicate
Our time is short
This is our fate, I'm yours

Scooch on over closer dear
And i will nibble your ear

I've been spending way too long checking my tongue in the mirror
And bending over backwards just to try to see it clearer
But my breath fogged up the glass
And so I drew a new face and laughed
I guess what I'm be saying is there ain't no better reason
To rid yourself of vanity and just go with the seasons
It's what we aim to do
Our name is our virtue

But I won't hesitate no more, no more
It cannot wait I'm sure
Well open up your mind and see like me
Open up your plans and damn you're free
Look into your heart and you'll find that the sky is yours

Please don't, please don't, please don't
There's no need to complicate
Cause our time is short
This oh this this is out fate, I'm yours!

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Sabtu, Agustus 15, 2009

Marshanda oh Marshanda...

Marshanda...
Lagi ngetrend lagi neh...
(wah ketauan deh klo gw tuh suka nonton gossip, hehehe)
Tapi ngetrend dengan cara yang aneh...

Video kontroversial nyanyi-nyanyi gila and memaki-maki orang sedang beredar di YouTube.
Sayang cuma sampai situ doang...
Ngarep-yang-ngga-ngga-mode ON
Bcanda...bcanda...
Back to serious mode!

Sebenernya bukan itu yang menarik perhatian gw. Analisa dari para psikolog lah yang menarik perhatian gw.
Para psikolog itu bilang kalo si Cha-cha depresi dan kesepian.
Dan karena ga punya tempat buat curhat jadinya dia membuat video yang kontroversial itu...

Hmmm..okey...
*garuk-garuk kepala padahal ga gatel*

Wah gawat...
Segitunya kah orang yang depresi dan berbeban berat??!!
Amit-amit ah!

Untung kalo gw punya tempat curhat yang luar biasa!
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
-Matius 11:28-

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Jumat, Agustus 14, 2009

Nuliiiisss Lagi, Nge-Blog Lagi...

Tiga hari ga nge-blog...
Wuih rasanya separuh nafas tertinggal neh...

Sok-puitis-romantis-melankolis-lebay-mode ON.

Tapi beneran lho, nulis tuh menyenangkan (bagi gw sih).
Gw bisa menuangkan segala pemikiran gw dalam suatu tulisan yang panjang lebar, kadang bertele-tele malah.
Gw bisa lebih berekspresi melalui tulisan. Hal ini mungkin dikarenakan gw adalah orang yang ga suka banyak ngomong.

Kuda lumping makan beling,
Anak kambing makan cacing,
Less talking, more sleeping...lhoooo???!!!

Kali ini : Jaka Sembung bawa golok...
Ga nyambung gob-tiiiiit- (sensor) !!!

Kalo gw baca tulisan-tulisan gw sebelumnya,kadang gw juga suka heran, kenapa gw bisa nulis kaya gitu ya?
Padahal klo gw bisa jadi pengamat dalam kehidupan gw sehari2, gw akan berpendapat bahwa diri gw adalah pendiam, terlalu diam malah, ga terlalu berekspresi dan yang pasti terkesan 'JUTEK'.
Untuk yang terakhir itu bahkan sudah dipersaksikan oleh salah seorang temen kantor gw. Hehe...

"Lu ganteng banget sih?!" kata dia.

Hmmmmm...
Boong banget tuh!
Hahaha... Gpp lah, menghibur diri nih!

Yang bener adalah :
"Gile lu tuh jutek banget sih?!"

Masa sih?!
Yah, mungkin karena gw yang jarang ngomong kali ya!?
Apa mau dikate, udah bawaan lahir neh jadi orang yang cool.

Tapi semuanya akan berbalik seratus tujuh puluh satu derajat ketika gw menulis.
Btw kenapa seratus tujuh puluh satu ya?! Gw juga ga ngerti deh, asal tulis aja. Hahaha...
Ke-gokil-an gw, yang mungkin akan sangat jarang terlihat dalam kehidupan sehari-hari, akan muncul secara alami. Sealami sendawa atau kentut.

Ih jorok! Hehehe...

Seluruh unek-unek di hati akan dapat diekspresikan dengan lebih bebas.
Ketika curhat dengan seseorang malah bikin lebih BT karena akhirnya malah diceramahin, maka kertas dan pulpen akan menjadi sahabt curhat yang lebih dapat diandalkan.
Klo sekarang, mungkin lebih cocok disebut, "laptop, internet dan blogspot akan menjadi sahabat curhat yang lebih dapat diandalkan".
Dengan menulis, gw juga bisa menyatakan perasaan gw yang selalu terpendam pada orang yang gw cintai, yang tidak dapat gw sampaikan secara blak-blakan karena satu dan lain hal.

Jadi curcol! Curhat colongan... ^.^v

Tuh kan...Menulis memang sangat menyenangkan...
Cobain deh!

N.B : tapi ati-ati juga klo mo nulis, ntar salah-salah malah diciduk ama pemerentah ato orang-orang berpikiran-kerdil-tidak-berjiwa-besar kaya salah satu rumah sakit di Jakarta. Huahahaha...

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Selasa, Agustus 11, 2009

Sepuluh Agustus Dua Ribu Sembilan

Hebooooh.....
Hari ini, 10 Agustus 2009, heboh banget!
.
.
.
.
.
.
Eh klo dipikir-pikir sih kayanya ga seheboh itu deh...
Ga jadi cerita ah!
.
.
.
.
Haha...Bcanda...bcanda...
Ih gitu aja marah.
Hehehe....

Hari ini kehebohan pertama dimulai dengan miting yang aneh....
'Review Supervisor to Manager' judulnya.
Coba bayangkan, anda sedang mempertanggungjawabkan kinerja anda selama sebulan kepada Manager anda.
Bukan cuma itu, di situ ada beberapa departemen lain selain departemen anda, lengkap dengan Managernya juga.
Blom cukup seram? Di situ juga dihadiri oleh Plant Manager dan Site Head perusahaan anda.
Dan yang jangan terlupakan adalah : perusahaan anda, katanya; ini katanya loh, adalah perusahaan farmasi terbesar di Asia Tenggara.

(sound-efek-mencekam-ala-film-horor-Indonesia-tak-bermutu : ON)

Tapi tau ga sodaraku sebangsa dan setanah air (kecuali yang baca adalah orang bule yang sedang mempelajari bahasa Indonesia maka kukatakan, sodaraku se-Adam dan Hawa...)?
Suasana rapatnya ga ada kesan serem sama sekali. Yang ada heboh malah. Hal ini dipicu dengan akan dibagikannya sebuah buku oleh Plant Manager gw, yang emang heboh itu (ini pujian lho Pak!), kepada orang-orang yang paling heboh meneriakkan kata MERDEKA selama review berlangsung.
Bukunya cukup heboh dan bergengsi : THE SECRET versi hardcover.
(ada berapa kata 'HEBOH' tuh dalam kalimat di atas?!)

So, cara mendapatkan buku The Secret secara gratis adalah :
1. Kerja di ***** (sensor...), karna blom tentu di tempat laen ada. Tapi klo ada yg tau di tempat laen ada pembagian BMW, kasi tau ya! ^.^v
2. Ikuti yang namanya 'Review Supervisor to Manager'. Acara ini dilaksanakan sebulan sekali di awal bulan.
3. Teriakkan 'MERDEKA' sesuai instruksi. Hal ini berhubungan dengan HUT negara kita, mungkin beda cerita klo reviewnya pas bertepatan dengan HUT Provinsi Sumatra Utara. Kayanya kita akan diinstruksikan untuk meneriakkan kata 'HORAS'! Hehehe...

Tapi ini serius Bro and Sist! Ini buktinya :

The Secret gratisan di tanganku..MERDEKA!
Sulit dipercaya? Percayalah...


www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Minggu, Agustus 09, 2009

Ketika Waktu Itu Tiba

Waktu apakah yang dimaksud?
Stay tuned to find out...

Ga tau kenapa, akhir-akhir ini gw suka berpikir mengenai akhir hidup dari seseorang.
Sebenernya ga akhir-akhir ini aja sih, seringkali malah..

Ketika seseorang menemui akhir kisah hidupnya maka akan terjadi berbagai macam kemungkinan dalam langkah selanjutnya.
Semua itu akan tergantung bagaimanakah pengaruh orang tersebut semasa hidupnya.
Akan sangat berbeda antara pejabat atau selebritis dengan pemulung di TPA Bantar Gebang.

Mungkin masih segar di ingatan ketika si Raja Pop, Michael Jackson, meninggal dunia mengakibatkan betapa jutaan fansnya di seluruh dunia begitu berduka dan berkeinginan menghadiri pemakamannya.
Demikian pula ketika selebritis Indonesia, yang terkenal berkat lagu "Gendong-gendong"-nya itu menghembuskan nafas terakhirnya, ribuan orang mengantarkannya ke tempat peristirahatannya yang terakhir...

Sungguh luar biasa...

Kematian seseorang juga menjadi misteri yang tidak akan dapat dipecahkan oleh manusia.
Kita tidak dapat memprediksi kapan kita akan meninggal.
Kita tidak dapat berkata, "Ah, gw masih 26 taun, gw bakal idup lama dan mati karena tua."
No..No..my bros and sists... That's not the way...

Bukan elu-elu pade nyang bisa nentuin umur ente, bahkan elu-elu pade ude harus siap klo misalnye Tuhan pengen panggil elu sekarang juge...
Betawi mode : ON

Hal tersebut berlaku juga bagi gw...
Gw harus introspeksi diri, apakah gw siap?
Ketika waktu gw tiba, kapanpun itu, tentunya gw harus siap..
Gw sering bertanya-tanya:
1. Klo gw mati, ada yg bakal ngelayat ga ya?
2. Klo gw mati, ada yg bakal keilangan ga ya?
3. Klo gw uda mati, ada yg bakal merindukan gw ga ya?
Dan sejumlah pertanyaan-pertanyaan lainnya yang mungkin ga akan pernah gw ketahui jawabannya...

Tapi ada satu hal yang sama sekali ga gw pengen terjadi ketika gw pergi dari dunia ini adalah : ada orang yang menangisi kepergian gw, apalagi orang itu adalah orang yang sangat gw cintai dan sayangi...
Kenapa begitu??? Karena ketika seseorang meninggalkan kita, kebanyakan dari kita akan baru sadar bahwa kita kehilangan hal yang berharga dari diri orang tersebut. Dan ciri-ciri dari kondisi itu adalah : MENANGIS...
Hal itu akan sangat menyakitkan dan menimbulkan penyesalan yang mendalam, maka dari itu, gw ga mau hal itu terjadi terhadap orang-orang yang gw cintai dan sayangi...

Sedangkan satu hal yang gw pengen banget saat gw meninggalkan dunia ini : orang-orang yang udah gw sakiti, mau memaafkan gw setulus hati mereka. Terutama orang yang sangat gw cintai dan sayangi...

I really, really hope so...

Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.
-Filipi 1:21-

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Jumat, Agustus 07, 2009

-Klub Sembilan Puluh Sembilan-

Nice sharing again from my Plant Manager, enjoy it...

Alkisah di jaman dahulu kala... Hiduplah seorang miskin yang hidup dengan sangat bersahaja.
Walaupun dia tidak memiliki kekayaan secuil apapun tetapi karena hatinya yang luar biasa lurus, dia tetap dapat menikmati hari-harinya dengan penuh sukacita dan ucapan syukur.
Dan yang terpenting adalah, seulas senyum tulus tidak pernah hilang dari bibirnya.

Pada suatu ketika dalam perjalanan pulang (jeng..jeng..jeng..jeng, *tambahan sound efek tegang*), entah dari mana datangnya, dia memperoleh sekantung koin emas. Dia sangat bersuka cita dan bergembira ria ketika memperoleh berkat tersebut...
Dia menari, melompat, bernyanyi girang sambil mengguncang-guncangkan kantong berisi koin emas itu.
Sesampainya di rumah, dia langsung membuka kantong tersebut dan menghitung jumlah koin emas yang ada.

Satu
.
.
Dua
.
.
Tiga
.
.
Empat
.
.
Sembilan puluh tujuh
.
.
Sembilan puluh delapan
.
.
Sampailah dia pada koin terakhir dan hitungannya berakhir pada sembilan puluh sembilan.
"Kenapa hanya sembilan puluh sembilan??", tanya si miskin dalam benaknya.
"Wah, pasti seharusnya ada seratus keping koin emas dalam kantong ini. Pokoknya satu keping itu harus kucari sampai ketemu!", batinnya.
Akhirnya dia kembali menelusuri jalan yang tadi dilaluinya sambil mencari sekeping koin emas yang dia anggap hilang tersebut.

Sia-sia... Koin tersebut tidak ditemukan...

Demikian keesokan harinya dia kembali menelusuri jalan tersebut dan mencari koin tersebut : NIHIL!
Hari-hari berikutnya dia terus mencari dan hasilnya tetap sama : koin tersebut tidak pernah ditemukan...

Selama beberapa hari pencarian tersebut, si miskin berubah dari orang yang periang dan murah senyum menjadi seorang yang selalu merengut dan mudah sekali marah...
Perubahan itu tidak pernah dirasakannya hanya karena dia mencari sekeping koin emas yang ada dalam benaknya tetapi belum tentu ada dalam kenyataan.
Dia lupa untuk mensyukuri bahwa dia sudah mempunyai sembilan puluh sembilan keping koin emas lain, yang sama sekali tidak sebanding dengan satu keping koin emas yang hanya ada pada imajinasinya saja.

Demikian sang putri dan pangeran akhirnya hidup bahagia selama-lamanya...
?????
Jaka sembung naek ojek,
Ga nyambung jek!
Hehehe... Terserah gw dunk, gw yg nulis...
Peace...

Seringkali kita tidak menyadari apa yang sudah kita miliki dalam hidup dan tidak bersyukur atasnya.
Naluri kemanusiaan kita selalu menginginkan hal yang lebih dan lebih dan lebih dan lebih dan lebih dan lebih... (pheew, cape juga ngetiknya).
Keinginan mendapatkan kelebihan itu lah yang membuat kita menjadi orang yang "buta" dan "bodoh" sehingga kita tidak dapat melihat apa yang sudah Tuhan berikan buat kita...
Dan yang terpenting, membuat kita tidak bersyukur atas apa yang sudah kita punya...
Seringkali manusia akan sangat menyesal setelah dia kehilangan apa yang sudah dimilikinya sejak lama tapi tidak pernah disyukuri...

Jangan mpe kaya gitu ah!
Amit-amit...

Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.
-1 Tesalonika 5:18-

N.B. : Sudah ada tokoh "Si Buta dari Gua Hantu", so ga usahlah kita menyainginya dengan ikut-ikutan jadi "Si Buta dan Bodoh dari Gua Kemaruk".

Peace... ^.^v

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Kamis, Agustus 06, 2009

Berdamai...

Berdamai Dengan Dirimu Sendiri...

Satu hal yang bagi gw susah banget...
Gw yakin buat sebagian orang pun mengalami kesulitan dalam hal ini...

Mengapa kita perlu berdamai dengan diri kita sendiri?
Apakah kita pernah memulai perang dengan diri kita?
Itu pertanyaan yang selalu muncul di benak gw...

Nah pada pertemuan persekutuan doa kemarin, gw mendapatkan pencerahan mengenai berdamai dengan diri sendiri itu...
Padahal topik yang dibahas di persekutuan sebenarnya adalah tentang "Bersyukur dan Berpikir Positif".
Hebat ya gw bisa nyambung-nyambungin...hehe...

Tapi beneran koq, topik kemaren itu memang nyambung koq...
Manager Purchasing di perusahaan gw kerja kasi sharing bahwa kalau kita mau berpikir positif, kita harus mulai dari berdamai dengan diri sendiri.
Okay...
Penjelasan yang masuk akal banget...
Iya lah, coba bayangkan, jangan bayangkan yang jorok-jorok woi, apabila kita sedang ada konflik dengan orang lain dan kita mau tetap berpositif thinking terhadap orang itu maka hal yang pertama harus dilakukan tentu berdamai dengan diri sendiri...

Buang jauh-jauh rasa egois, kesal, marah dan segala hal negatif lainnya; tambahkan rendah hati, campurkan dengan lapang dada, uleni dengan rasa menerima apa adanya dan terakhir berikan finishing ketulusan...
Btw ini berdamai dengan diri sendiri apa mau masak ya?!

Tapi tiada yang salah koq dengan semua itu... Semua resep di atas tidak mungkin bisa dilakukan apabila kita belum berdamai dengan diri sendiri...
Apabila tidak diawali dari perdamaian dengan diri sendiri maka yang ada hanyalah kepahitan demi kepahitan...

Oh Noooo...!!!
Teorinya dah khatam luar kepala neh...
Tapi prakteknya yang harus kerja rodi!

Ayolah diriku...
Mari kita buat Konferensi Meja Bundar demi membicarakan perdamaian...
Perdamaian antara aku dan diriku...
Kuyakin apabila kita sudah berdamai...
Kita kan dapat menaklukkan dunia...


www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Selasa, Agustus 04, 2009

Tiada...

Tiada detak yang lebih indah dan menenangkan jiwa...
..apabila dibanding dengan detak jantungnya...

Tiada suara yang lebih merdu dan merasuk kalbu...
...apabila dibandingkan dengan merdu suaranya...

Tiada yang lebih hangat dan membangkitkan semangat...
...apabila dibandingkan dengan kehangatan pelukannya...

Tiada bunga yang lebih harum...
...apabila dibandingkan dengan harum tubuhnya...

Dan tiada yang lebih berharga...
Tidak juga emas, intan atau permata...
...apabila dibandingkan dengan kesempatan...
Kesempatan berada di pelukannya 'tuk mendengar detak jantungnya...
Kesempatan tuk mendengarkan merdu suaranya...
Kesempatan tuk memeluk erat tubuh hangatnya...
Kesempatan tuk mencium harum tubuhnya...

Serta kesempatan tuk mencintai dirinya...
Mencintai dirinya dengan spenuh hati...

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com

Senin, Agustus 03, 2009

-HOME-

Ketika dalam perjalanan ke kota kelahiran, seperti biasa MP3 player akan menjadi sahabat terbaik gw buat melalui perjalanan menaiki gunung dan turuni lembah...
Ninja Hattori kaleeee...

Playlist udah gw set ke lagu-lagu favorit dengan mode Shuffle a.k.a random atau dalam bahasa kerennya adalah mode-terserah-gw-mau-puter-lagu-apa-dan-elu-ga-boleh-komplen...hehe...
Betapa nikmatnya perjalanan menuju kota kelahiran ditemani dengan lagu-lagu yang sangat gw sukai, apalagi ditambah dengan semangkuk bubur ayam dan secangkir kopi panas...

?????
Bis apa warung kopi?!
Terserah anda...hehehe...

Sampai di suatu titik, sang MP3 player memutar lagu HOME-nya Michael Buble...
Gw yang lagi merem melek kaya ayam mo dipotong, langsung sadar seratus satu persen, kontan...
Memori gw langsung tersentak dan tersedot ke masa di mana dia masih ada di samping gw...

Gw inget banget...
Lagu ini adalah lagu favoritnya...

Pikiran gw melayang ke masa ketika kita mendengarkan lagu itu bersama.
Ketika itu, saking dia sukanya dengan lagu ini, dia putar berulang-ulang ampe gw senewen banget ngedengerinnya...
Tapi sekarang, ketika gw mendengarkan lagu ini lagi, gw pengen banget kembali ke saat itu dan mendengarkannya lagi bersama dia...

(I) may be surrounded by a million people...
(but) I still feel all alone...
I just wanna go home...
Oh, I miss you, you know...


Full Lyric of HOME by Michael Buble :

Another summer day
Has come and gone away
In Paris and Rome
But I wanna go home
Mmmmmmmm

May be surrounded by
A million people I
Still feel all alone
I just wanna go home
Oh, I miss you, you know

And I've been keeping all the letters that I wrote to you
Each one a line or two
"I'm fine baby, how are you?"
Well I would send them but I know that it's just not enough
My words were cold and flat
And you deserve more than that

Another aeroplane
Another sunny place
I'm lucky, I know
But I wanna go home
Mmmm, I've got to go home

Let me go home
I'm just too far from where you are
I wanna come home

And I feel just like I'm living someone else's life
It's like I just stepped outside
When everything was going right
And I know just why you could not
Come along with me
'Cause this was not your dream
But you always believed in me

Another winter day has come
And gone away
In even Paris and Rome
And I wanna go home
Let me go home

And I'm surrounded by
A million people I
Still feel all alone
Oh, let me go home
Oh, I miss you, you know

Let me go home
I've had my run
Baby, I'm done
I gotta go home
Let me go home
It will all be all right
I'll be home tonight
I'm coming back home


Sayangnya, walaupun "i miss you" dan "you know it"...
...but i cannot go home...
Please forgive me...

But i know that you will be fine back home...
And i hope you will always know that i'm here and i'll try my best to be all right...

Koq gw jadi kaya Bang Toyib ya?!
Udah tiga kali lebaran ga pulang-pulang "home"...
Hehehe... Peace... ^.^v

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com