Thank You, I Love You and I'm Sorry

Hari ini, gw baru aja kebagian mimpin sharing dan doa di persekutuan kantor gw neh...

Gw baru tau klo gw harus mimpin sharing dan doa pas kemaren buka email, "Selasa 1 Sept '09 kita ngumpul lagi yuk Sharing & Doa oleh Bp. (nama gw) di ruang (sensor) jam 16.30 WIB."

Whaaaaaaaaatttt????!!!!
Paniks mode : ON
Kebakaran jenggot mode : ON
Tenang dan berwibawa mode : OFF
tapi ganteng mode tetep : ON (lhooooo....)

Wuih kelabakan gw pas baca pemberitahuan itu. Thanks to sie doa yang ga kasih info sebelumnya walaupun sudah ada sih jadwal tugas sampe 6 bulan ke depan... Tapi kan gw ga baca lagi tuh jadwal, entah ke mana pula!
Salah siapa coba?! Hehehe... Ngeles sumeles, ga mau disalahin....
Peace ya sie doa! ^.^v

Tapi thanks for GOD's guidance, DIA kasi sendiri tema yang harus gw sharingkan hari ini : "MEMAAFKAN DENGAN TULUS".
Gw ga akan bahas tema ini di sini. Yang mau gw bahas adalah lebih tentang temuan gw hari ini di sharing dan doa tersebut.
Ceileee, bahasanya bo! 'Temuan', kaya auditor aja...
Temuan tentang tiga kalimat yang nampaknya bagi sebagian orang, bisa susah banget buat dikatakan. Sedangkan bagi sebagian lainnya, bisa dengan mudah diobral.
Kalimat apakah itu?!

Penasaran? Penasaran? Ah masa sih?????
Hehehe...

Okay, ini dapet dari temen yang namanya Malvin (thanks Bro!), kalimat itu adalah :
Thank You, I Love You dan I'm Sorry

Time to 'merenung', kita (kita???????? elu kaleeeeeeee), termasuk dalam kategori pelit atau boros dalam mengatakan kalimat tersebut?
Kalau termasuk kategori pelit, anda harus mulai belajar untuk bermurah hati eh bermurah kata-kata dink...
Kalau termasuk kategori boros, hati-hati, sumber daya alam sudah menipis (ga nyambung..). Maksudnya berhati-hatilah atas apa yang kau katakan a.K.a "Be Careful of What You're Saying".

Tapi sebenernya ga terlalu penting sih lu termasuk boros, pelit atau yang sedang-sedang sajaaaa (Bang Haji mode : ON), yang terpenting adalah : SEMUA KALIMAT YANG DIUCAPKAN ITU BERASAL DARI HATI.

Ga cuma OmDo alias Om-Om Dongo alias Omong Doang!

www.kisah-seorangmanusia.blogspot.com